Saat Memasang Pipa dengan Metode Jacking Pipe, Masalah Ini Kerap Muncul!

Metode Jacking Pipe

Memasang pipa saluran air dengan pemasangannya dilakukan di atas permukaan tanah memang seringkali mengalami kebocoran karena itulah dibutuhkan lem pipa anti bocor. Namun, berbeda dengan pemasangan pipa di atas tanah, metode pemasangan pipa yang ditanam langsung di dalam tanah atau dikenal dengan istilah jacking pipe tidak akan mudah mengalami kebocoran karena pemasangannya yang jauh di dalam tanah.

Meskipun demikian, sayangnya, pada saat melakukan pemasangan pipa dengan metode jacking pipe ini kerap menimbulkan beberapa permasalahan. Apa sajakah itu? Langsung disimak ulasannya di bawah ini, here we go!

  1. Mesin bor dan peralatan jacking rusak. Permasalahan pertama yaitu mesin bor dan peralatan jacking yang bermanfaat untuk mengebor tanah sering mengalami kerusakan. Kerusakannya pun ada yang tergolong ringan bahkan berat. Kerusakan-kerusakan yang terjadi ini biasanya disebabkan oleh Panel Data Komputer yang terdapat di dalam mesin bor terendam air ketika melakukan pengeboran. Karena itulah, kedua peratalan tersebut rusak pada saat digunakan.
  2. Jack force dalam kondisi tinggi. Ketika melakukan pemasangan pipa dengan metode jacking pipe sering terjadi jack force dalam kondisi tinggi. Jack force sendiri merupakan kekuatan tekanan jacking yang memonitori nilai batas dari kekuatan pipa dengan maksimum 438 ton dan pipa diameter 1.100 mm. Meski angka maksimumnya adalah 438 ton, namun jika jack force sudah menunjukkan angka lebih dari 150 ton maka perlu dilakukan penanganan sendiri mungkin agar nantinya pengeboran tidak terganggu.
  3. Kondisi tanah sangat keras. Selain itu, kondisi tanah yang terlalu keras juga dapat menyebabkan pemasangan pipa saluran air yang menggunakan metode jacking pipe ini menjadi terhambat. Untuk mengatasinya, maka disarankan memperlambat kecepatan pada mesin bor dengan tujuan supaya cutter head pada mesin tidak terlalu tertekan ketika mendorong tanah.
  4. Pipa yang dimasukkan pecah. Yang paling fatal adalah pipa yang dimasukkan ke dalam tanah malah pecah pada saat pemasangan. Tentu saja, kondisi seperti ini harus dihindari ketika memasang pipa dengan sistem jacking pipe karena perbaikannya membutuhkan waktu yang cukup lama, biayanya pun besar karena itulah perlu kehati-hatian saat memasukkan pipanya.

Itulah dia beberapa permasalahan yang ditimbulkan ketika memasang pipa saluran air menggunakan metode jacking pipe. Untuk menghindari masalah tersebut, Anda bisa menggunakan produk lem pipa RuGlue dari Rucika yang diproduksi dengan teknologi canggih dan paling mutakhir sehingga meminilisir adanya terjadi kebocoran ketika proses pemasangan pipa menggunakan sambungan.

Related posts